Shahabat,
Ada sebuah nasehat guru q yang membuat q sangat terkesan,“Tolonglah siapapun dia, apalagi bila ia saudaramu (seagama). Yaqinlah bahwa Allah akan ganti menolongmu lewat orang lain”.
Rabu, 23 Oktober 2013
KISAH 3 ORANG IBU
1. IBU NANA
Usianya genap 60 tahun, saat ia harus masuk rumah sakit karena penyakit Batu Ginjal.Ibu Nana sudah 7 tahun menjanda, setelah suaminya wafat. Ia dikaruniai 4 orang anak, 2 lelaki dan 2 wanita, yang kesemuanya telah berumahtangga dan memberikannya 7 orang cucu.
Usianya genap 60 tahun, saat ia harus masuk rumah sakit karena penyakit Batu Ginjal.Ibu Nana sudah 7 tahun menjanda, setelah suaminya wafat. Ia dikaruniai 4 orang anak, 2 lelaki dan 2 wanita, yang kesemuanya telah berumahtangga dan memberikannya 7 orang cucu.
Rabu, 02 Oktober 2013
ANTARA KASIH DAN RAHMAT
Fadli adalah seorang putra ulama cukup masyur di Desanya. Sejak kecil, pendidikan agama sudah melekat kental dalam dirinya. Maklumlah keluarga besarnya memang termasuk orang-orang yang tha’at kepada Allah SWT.
Menanjak remaja, sebagaimana rekan-rekan sedesanya, Fadli mengenyam pendidikan pesantren. Bahkan setelah lulus dari sana, keluarganya lalu memberangkatkan Haji dirinya. Ia lalu melanjutkan pendidikannya ke sebuah Universitas di Kota yang jaraknya cukup lumayan dari kampung halamannya.
Setelah dewasa, Fadli kemudian bekerja sebagai Akuntan disebuah perusahaan properti.
Menanjak remaja, sebagaimana rekan-rekan sedesanya, Fadli mengenyam pendidikan pesantren. Bahkan setelah lulus dari sana, keluarganya lalu memberangkatkan Haji dirinya. Ia lalu melanjutkan pendidikannya ke sebuah Universitas di Kota yang jaraknya cukup lumayan dari kampung halamannya.
Setelah dewasa, Fadli kemudian bekerja sebagai Akuntan disebuah perusahaan properti.
DEWASA
Saat kanak-kanak,
ingin betul cepat dewasa...
biar bisa sekolah,
biar bisa jadi dokter,
dan biar bisa nyetir mobil.
ingin betul cepat dewasa...
biar bisa sekolah,
biar bisa jadi dokter,
dan biar bisa nyetir mobil.
DUKUNGAN JUGA SHADAQAH
Shahabat,
Setiap manusia dalam menapaki kehidupan di dunia fana ini, pasti saling berinteraksi, baik antar manusia itu sendiri, juga dengan alam (flora, fauna dan aspek bumi lainnya).
Rasanya tidak ada manusia hidup yang tidak berinteraksi.
Setiap manusia dalam menapaki kehidupan di dunia fana ini, pasti saling berinteraksi, baik antar manusia itu sendiri, juga dengan alam (flora, fauna dan aspek bumi lainnya).
Rasanya tidak ada manusia hidup yang tidak berinteraksi.
HATI-HATI MENEPUK PUNDAK IMAM SHALAT
Tong Ceu Rik adalah seorang pemuda Tionghoa yang baru 1 minggu menjadi Muallaf (memeluk Islam). Saat diperjalanan, terdengar olehnya adzan Maghrib, segera dicarinya Masjid, untuk menunaikan Shalat Maghrib.
DU’A (Permohonan) DI MATA ALLAH
Di saat q meminta BUNGA yang indah menawan, kepada Allah,
Ia justru memberikan q KAKTUS berduri yang tidak enak dipandang, yang kelak berbunga cantik mempesona.
Di saat q meminta BURUNG yang berkicau merdu,
Ia justru memberikan q ULAT berbulu yang buruk rupa, yang kelak menjadi kupu-kupu nan ayu.
Ia justru memberikan q KAKTUS berduri yang tidak enak dipandang, yang kelak berbunga cantik mempesona.
Di saat q meminta BURUNG yang berkicau merdu,
Ia justru memberikan q ULAT berbulu yang buruk rupa, yang kelak menjadi kupu-kupu nan ayu.
KEHIDUPAN BA’ BERKENDARAAN
Shahabat,
Menapaki kehidupan ini, bagai mengendarai kendaraan atau berkendaraan di jalan raya.
Karena hampir 90 % ujian kehidupan ba’ berada di jalan raya.
Menapaki kehidupan ini, bagai mengendarai kendaraan atau berkendaraan di jalan raya.
Karena hampir 90 % ujian kehidupan ba’ berada di jalan raya.
JAM 6 (Maghrib)
Suatu ashar di bulan Ramadhan,
“Be, maghrib tuh jam berape ye?”, tanya Dudung yang 9 tahun pada ayahnya.
“Entar jam 6, emang kenape?”, ayahnya balik bertanya.
”Koq, di kamar ane masih jam 3 bae, ye?”, ujar Dudung dengan wajah kuyu.
”Terus...?”, selidik sang ayah.
"Laper be..., pingin cepetan jam 6 nye”, keluh Dudung.
“Be, maghrib tuh jam berape ye?”, tanya Dudung yang 9 tahun pada ayahnya.
“Entar jam 6, emang kenape?”, ayahnya balik bertanya.
”Koq, di kamar ane masih jam 3 bae, ye?”, ujar Dudung dengan wajah kuyu.
”Terus...?”, selidik sang ayah.
"Laper be..., pingin cepetan jam 6 nye”, keluh Dudung.
YANG MANA DIDAHULUKAN ALLAH
Suatu saat, ketika Abu Nawas tengah bersama seorang santrinya, datanglah tiga orang lelaki dan mengajukan pertanyaan.
Langganan:
Postingan (Atom)